#BicaraCirebon | bagian 8

Karang Getas | Bicara Cirebon

Diantara Semua jalan yang ada di Cirebon, jalan Karang getaslah yang menurut gue paling fenomenal..

hampir semua menteri gak berani lewat sini, bahkan Bung Karno sekalipun ketika mengunjungi Cirebon, pasti memutar arah lewat jalan lain.

why ?

gue mau cerita sedikit sejarah Karang getas, dan sungai sukalila yang berada di depannya, kenapa dinamain dengan nama tersebut?

Sejarah ini gue ambil dari dari berbagai referensi, termasuk penungu makam di jalan karang getas ini yang sengaja di pertemukan oleh Allah Ta’ala, dan para sesepuh desa rawa urip dan bendungan..

Ada bermacam versi tentang awal mula sejarah Karang getas, saya akan menceritakan sejarah pertama kalinya diciptakan Jalan ini.

Versi ke - 1

Jalan ini sebenarnya adalah Perangkap yang dibuat oleh para Wali Allah, untuk menjebak dan menghilangkan kesaktian Syeikh Siti Jenar, karena agama Islam saat itu diacak-acak oleh syeikh Siti Jenar yang sakti.

Jalan ini disiapkan dengan doa para Wali Allah, dan dengan Atas Izin Allah jalan ini bisa melumerkan kesaktian Syeikh Siti Jenar, walaupun saat itu kesaktiannya masih ada sedikit.

Bagi mereka yang mempercayainya, ilmu hitam apapun jika lewat jalan ini akan hancur dan hilang begitu saja tidak berfungsi, bukan karna jin yang menghilangkannya, walaupun di jalan ini memang banyak sekali jin muslim.

Oleh karna ilmu hitam apapun getas, bahkan kekuasaan apapun akan getas, dan bahkan ada kepercayaan orang sini yang mengatakan suami istri yang harmonis yang didapat dari pellet atau semacamnya akan cerai.

Versi ke – 2

Tersebutlah Syeikh Magelung sakti dari negeri sebrang entah dari Baghdad, atau dari Persia. Datang ke tanah Cirebon untuk mencari guru dan mengetes kesaktian orang Cirebon.

Saking Saktinya, Tidak ada yang mampu memotong rambut Syeikh Magelung sakti. Beliau adalah orang yang dikenal sombong.

Tanpa sadar ketika melewati jalan karang getas dan tidur di jalan tersebut, ada seseorang yang memotong rambutnya tanpa sepengetahuannya. Dan rambutnya di kubur di dekat jala tersebut agar kesaktian Syeikh Magelung sakti hilang.

Sebelum lewat jalan ini, kita jumpai ada sungai sukalila, yang artinya suka dan rela, ada pendapat yang mengatakan jika ingin memasuki jalan ini seolah olah pembatas jala ini menyimbolkan ke sukaan atau kerelaan jika ilmu hitam itu diambil. Wallahu A’lam..

Setinggi-tingginya kekuasaan pasti akan getas, jadi manusia tak boleh sombong..

Karang Getas Itu jalan, ya dipakai buat jalan saja..

yang sangup menghilangkan, yang sanggup menghancurkan, dan yang sanggup mengabulkan tak lain hanya Gusti Allah..

18012015 | ube | #BicaraCirebon

#BicaraCirebon | bagian 7

Jalan-jalan | BicaraCirebon

Jelong-jelong jeh.. ning Cirebon bae wis lengkap ari wisata kuh.. Pantai ea ana, Pegunungan ea ana, sampai golf bae ea ana.

Wisata sejarah, Wisata Religi, Wisata alam, wisata belanja, wisata budaya, wisata kuliner wakeh..

Mulai dari wisata yang keluarga banget, sampai wisata yang anak muda banget, yang mistis abis sampe yg alam banget, yang religi abis sampe yg biasa aja ga jelaspun ada..

geser sedikit ke arah selatan lo bisa ke kuningan n majalengka yg alamnya rada ke pegunungan

geser sitik ning barat lo bisa ke Indramayu yg nuansa pantai

geser lagi ke timur lo bisa ke brebes ana pantai n danau.

07012014 | ube | #BicaraCirebon

#BicaraCirebon | bagian 6

Rencana masa depan | BicaraCirebon

“Nanti,  di kecamatan Pangenan akan ada pelabuhan Internasional” kata-kata darisalah seorang buyut ini selalu menghantui penduduk di kecamatan Pangenan, Cirebon Timur. (aslinya ga sedramatis itu sih). Namun bila ada proyek yang berhubungan dengan daerah pesisir pantai, penduduk sini selalu mengaitkannya dengan pelabuhan Internasional tersebut.

Menurut gue agak relavan juga sih, biar gue jelasin satu-satu :

1. Cirebon Memiliki Jalan Nasional dan merupakan jalur paling penting di Indonesia.
2. Cirebon amat sangat strategis, perbatasan antara jawa tengah dan jawa barat.
3. Ada lokasi 1000 hektare yang amat luas dan cocok untuk pembangunan Pelabuhan ini, yang sekarang digunakan untuk lahan tambak garam.
4. Mulai Menjamurnya Pabrik-pabrik di sepanjang jalan pantura. 2 tahun gue disini sudah terbangun 3 pabrik besar dalam 1 kecamatan ini saja.
5. Mulai terjadi pemindahan alih pengadaan garam nasional menuju ke arah Impor garam dari india dll, ini gawat men.. petani garam disini bertahan dengan menjual garam ke pabrik-pabrik serta memonopoli perdagangan mereka sendiri, misal membeli ke petani 300/kg, nanti ditimbun dan dijual saat harga 600/kg. karna harga garam amat dinamis. Inilah salah satu cara mereka u/ bertahan dari garam.
6. Petani Garam Mulai menjual sebagian lahannya ke orang-orang cina dsb.
7. 2015 mulai masuk insvestor asing dan pasar bebas sudah tambah bebas.

Bukan hal yang mustahil lagi berarti akan terwujudnya pembangunan Pelabuhan Internasional, namun itu tergantung bagaimana penduduk sekitar menjaga tanah kelahirannya.

07012015 | ube | #BicaraCirebon 

#BicaraCirebon | bagian 5

Jalur pantura | BicaraCirebon

Sudah tak asing lagi gue rasa sama yang mananya jalur pantura, Tiap musim lebaran selalu jadi sorotan media, di Cirebon sendiri gue ngira-ngira ada sekitar 85km lebih dari perbatasan Indramayu di barat ke perbatasan Tegal di timur.

Sebelum ada tol kanci (karawang Cirebon) Jalur ini amat sangat padat luar biasa, namun setelah adanya tol kanci jalur ini mulai ditinggalkan namun masih ramai.

Jalan yang bukan lagi masa jayanya ini menyisakan bangkai rumah makan di pinggir jalan di sepanjang jalan yang bersebelahan dengan tol kanci tsb.

Tau ga lo ? Jalur Pantura adalah Jalan Termahal, tiap tahun pasti ada perbaikan ini itu yang memerlukan dana tak sedikit men..

Kalo lo touring motor ke jawa tengah, pasti lo bakal ngelewatin jalur ini.

Ada Jalur yang bahaya di area gue bekerja, terletak di Cirebon Timur, mulai dari alfamart Pengarengan, Hingga Ke Gebang, Orang-orang sini nyebutnya Jalur Tengkorak. Karna banyak banget yang kecelakaan di jalur ini, dan korbannya pasti meninggal. Otaknya keluar, us*snya terburai, Leh*rnya putus, K*kinya gepeng, dsb.

Hati-hati bae kalo lewat jalan ini karna banyak truk besar dan bis yang lagi pada balapan.

01012015 | ube | #BicaraCirebon

#BicaraCirebon | bagian 4

Tentang masjid dan pasar | BicaraCirebon

Apa hubungannya antara masjid dan pasar di Cirebon ?
Jika kita mengunjungi masjid-masjid di Cirebon, pasti kita akan menemukan pasar, entah itu pasar yang diadakan setiap hari ataupun pasar yang hanya diadakan di hari-hari tertentu saja..
Dimana ada masjid disana ada pasar
Mana yang dahulu ? pasar atau masjid ?
Fungsi pasar bukan hanya untuk transaksi jual beli, namun juga sebagai tempat berkumpul dan bertemunya seluruh element masyarkat, kaum melarat hingga pejabat.

Penyebaran Islam ditanah jawa tak lepas dari fungsi pasar, ditempat ini adalah tempat yang sangat memungkinkan untuk penyebaran islam.

Dalam penulisan sejarah kata Indonesia tidak disebutkan, oleh karena pada masa itu dikenal dengan sebutan india saja, yang mencangkup bagian asia timur termasuk asia tenggara.
Para Gujarat Arab menyebarkan agama Islam di tanah jawa, dimana lagi kalau bukan dipasar, ketika Islam telah diterima oleh masyarakat sekitar kemudian dibangunlah masjid sebagai media utama untuk mempelajari islam dan sebagai tempat Ibadah. Dan bila tidak memungkinkan daya tampung masjid tersebut, dibuatlah Langgar (mushollah) sebagai cabang dari masjid utama.

Bila kita lihat daerah di Cirebon, di setiap Desa pasti memiliki Masjid Utama yang biasanya hanya satu saja.
Dan pasti tak jauh dari Masjid tersebut, ada Langgar dan bila penduduk sudah padat, Langgar tersebut di alihfungsikan menjadi masjid.

Jadi, Petama kali yang didirikan itu adalah Pasar, kemudian masjid, kemudian langgar kemudian pasar.

Pasar dan Masjid adalah sebagian kecil saksi sejarah penyebaran Islam di Kota Wali ini, kita tak boleh memisahkan antara keduanya, ada hal yang harus dipertahankan terutama tentang silaturahmi.

 pasar kanoman

24122014 | ube | #BicaraCirebon

#BicaraCirebon | bagian 3

Logat Bahasa | BicaraCirebon

Indonesia kaya dg bahasa, dari logat bahasa lo bisa bedain yg mana Cirebon yg mana Jawa Tengah yg mana Jawa Timur yg mana Bugis yg mana Papua yg mana yg Sunda, yg mana yg Betawi..

walau kata depan ada kata indonesianya tapi ada penggunaan akhiran kata yg khas tiap daerah.. Itu yg gue mau bahas..

Misal Makassar.. (Bahasa Bugis) akhiran katanya ada __ji, mi, ki, di__

 Co: bayar ki pajak ta.. Atau, makan mi dulu.. Atau, Tidak ji..

Cirebon punya 2 yg khas..

...Tah.
...Jeh.

Jeh akhiran u/ penegasan kata sebelumnya..

sedangkan tah u/ tanya penegasan kata sebelumnya..

Penggunaannya bisa hampir dipakai oleh seluruh kata..

Co: ga gitu jeh..
Emangnya gitu tah..

25112014 | ube | #BicaraCirebon

#BicaraCirebon | bagian 2

Alias | BicaraCirebon 

Bogor kota hujan, Bogor kota angkot, Bekasi kota macet, Kuningan kota tape ketan, Kuningan kota kuda, Jakarta kota metropolitan, Cikarang kota pabrik, Jogja kota punya cerita, Semarang kota perjuangan, Makassar kota pinisi, Palembang kota mpe-mpe, dan masih banyak lagi..

Cirebon pun punya nama aliasnya sendiri, nama yang biasa diambil dari hal yang terkenal yang ada dikota ini.

Cirebon kota berintan 

Cirebon kota terasi

Cirebon kota wali

Cirebon berintan artinya bersih, indah, tertib dan aman ada juga penafsiran yang dimaksud intan itu adalah sebuah bulir putih yang biasa di produksi cirebon timur yaitu garam..

Cirebon kota terasi, udang rebon banyak ditemukan di pesisir pantai cirebon. penduduk pesisir biasanya membuatnya sebagai terasi karena harga jualnya tinggi, para zaman kerajaan, terasi biasa di gunakan sebagai sebuah upeti kepada raja majapahit dan kerajaan lainnya seperti kerajaan Rajagaluh. ya.. Cirebon bisa juga disebut sebagai kota udang.

Cirebon kota wali, salah satu wali yang terkenal di cirebon adalah Syarifhidayatullah yang di beri gelar Sunan Gunung Jati.. selain Sunan Gunung jati masih banyak para wali namun tidak se terkenal wali songo.. sehingga banyak peninggalan sejarah serta makam para wali yang tersebar di wilayah Cirebon.

23112014 | ube | #BicaraCirebon